Teknik inokulan.


Menurut Drs Yana Sumarna MSi, periset Pusat Penelitian dan Pengembangan Hutan, proses terbentuknya gaharu akibat pohon terluka dan terinfeksi patogen. Mekanisme proses fi siologis terbentuknya gaharu dimulai dari masuknya mikroba penyakit ke dalam jaringan kayu. Untuk mempertahankan hidup dan perkembangannya, mikroorganisme itu memanfaatkan cairan sel jaringan pembuluh batang sebagai sumber energi. Secara perlahan, efek hilangnya cairan sel menurunkan kinerja jaringan pembuluh dalam mengalirkan hara ke daun.
Sel-sel yang isinya sudah dikonsumsi mikroba itu akan membentuk suatu kumpulan sel mati pada jaringan pembuluh. Akibatnya, fungsi daun dalam memproses hara menjadi energi pun terhenti sehingga daun menguning dan tanaman mati. Secara fisik, cabang dan ranting mengering, kulit batang pecah, dan mudah dikelupas. Kondisi itu merupakan ciri biologis pohon yang menghasilkan gaharu. Singkatnya, gaharu terbentuk sebagai hasil respon tanaman terhadap infeksi patogen, luka, atau stres.
saya melakukan inokulan dikebun saya dengan 2 pohon gaharu dengan lingkar 76cm dan tinggi 4m. penasaran dengan teori2 teknik inokluan saya dengan 2 orang rekan yakni surya dan heng mencoba perlakuan dengan teknik spiral mempergunakan mata bor 3-4mm dengan kedalaman mata bor 1/3 diameter pohon dengan jarak lubang 10-15 cm. setiap lobang nya kami menyuntikkan inokulan 1-2cc dan tanpa melakukan penutupan pada lobang karna mata bor yang digunakan kecil. yang perlu kami perhatikan seluruh peralatan kami steril agar tidak mudahnya masuk agen2 lain. dan alhamdullilah setelah 2 bulan kami kembali meng cek perkembangan ternyata sudah mulai ada perubahan pada lubang bor dan telah mulai harum pada satu sample lobang yang kami pantau. 
gambar teknik inokulan ini ada pada halaman beranda, mudah mudahan berbagi pengalaman pada teknik inokulan ini bisa saling membagi informasi dan bermanfaat.